Kabar yang didapatkan dari Lancelot Guo, atau VP dari Alibaba Group, dan juga GM dari Ecosystem dan Sales Operations, Alibaba Cloud Intelligence mengatakan bahwa investasi ini bertujuan agar para mitra tidak ketinggalan dalam berbagai kemampuan digitalisasi dan menciptakan produk dan solusi bersama yang bermanfaat bagi lebih banyak pelanggan di semua sektor.
Kabarnya yang diungkapkan oleh pihak Alibaba Cloud bahwa seiring dengan semakin meluasnya rangkaian produk dan layanan Alibaba Cloud, kami ingin memberikan lebih banyak peluang kepada para mitra kami sehingga pada akhirnya kami dapat bersama-sama berinovasi dalam menghadirkan layanan yang paling mutakhir bagi para pelanggan kami, dan juga untuk mendukung kesuksesan bisnis mereka
Dia juga menjelaskan bahwa dengan bekerja sama dengan mitra global Alibaba Cloud kini telah dapat menghadirkan lebih dari 2.000 proyek cloud hybridtahun lalu ini juga untuk membantu para pelanggan dalam mempercepat proses digitalisasi mereka, serta menghemat puluhan juta biaya operasional dan infrastruktur.
Dalam investasi ini menunjukkan komitmen kami dalam membantu mitra mengintegrasikan bisnis mereka dengan teknologi Alibaba Cloud, dan disini juga kita bersama-sama memberikan nilai lebih untuk industri cloud global, katanya.
Sebagai informasi, Alibaba Cloud saat ini telah bekerja dengan hampir 10.000 mitra global yang melayani lebih dari 350.000 pelanggan bisnis di seluruh dunia, termasuk didalamnya ada Indonesia, sebuah langkah yang luar biasa yang mereka lakukan, adapun untuk mendukung inisiatif yang akan dipadukan, Alibaba Cloud bersama dengan mitra seperti MongoDB, Intel, VMware, Salesforce, SAP, Red Hat dan Fortinet, hingga saat ini telah menciptakan lebih dari 500 solusi bersama yang melayani beragam industri seperti ritel, fintech, manufaktur, media dan hiburan.
Ke depannya bagaimana dengan langkah yang luar biasa yang telah dilakukan oleh perusahaan Alibaba alias perusahaan China, sebenarnya ini bukan tentang anti China, tapi mana langkah permainan Indonesia untuk bermain berkelas seperti yang dilakukan oleh berbagai perusahaan besar diluar sana seperti Alibaba, Facebook, Google, Amazon dan lainnya yang bermain secara luar biasa, sebetulnya kita juga harus mengambil peran dalam mengembangkan teknologi untuk bisa bersaing dengan mereka atau jika tidak kita akan menjadi konsumen dari mereka selamanya.
Diera yang sudah serba digital sekarang ini, kita sudah tertinggal sangat jauh, Ya kita tertinggal dipaling belakang buktinya cangkul aja kita masih Import kasihan! Nyata dan fakta tapi mau sampai kapan kita akan tertinggal dibelakang, kita harus bangun kawan untuk menciptakan inovasi-inovasi yang luar biasa, jangan mau cuma menjadi negara yang hanya apa_apa dari import termasuk dalam hal teknologi kita juga pakek punya asing kapan kita bisa berdaulat dinegeri sendiri.
