Timeoke, Aceh Besar +
Inspirasi - Pemikiran terstruktur adalah tentang membangun jawaban besar dengan mengajukan banyak pertanyaan kecil, dilakukan tiap hari Ya!
Berapa banyak kertas A4 di habiskan di Indonesia setiap tahun? Ada berapa orang yang jomblo yang masih tersisa di Indonesia? Berapa persentase orang yang berdiri versus duduk atau berbaring pada jam sekarang ini di seluruh Indonesia?
Dalam menjalani hari, Anda mungkin akan mendapatkan moment Aha!. “Tapi apa gunanya menebak jawaban sebuah pertanyaan ketika Anda hanya perlu waktu lima detik di Google?”
Anda mungkin bertanya-tanya, apa tuujuannya mungkin bagi anda yah! sia-sia, tapi itu untuk menguji kemampuan Anda dalam berpikir terstruktur dan kemampuan Anda untuk menggunakan logika, melatih deduksi, dan membangun jawaban besar dengan mengajukan banyak pertanyaan kecil.
Dengan pemikiran terstruktur, Anda secara metodis memecah masalah dan menyelesaikannya sepotong demi sepotong, alih-alih mengkhawatirkan, mengandalkan asumsi masa lalu, atau mengangkat bahu dalam keadaan tidak tahu apa-apa.
Neil deGrasse Tyson pernah menceritakan sebuah cerita hipotetis tentang mengajukan pertanyaan yang sama kepada dua kandidat pekerja : Berapa tinggi puncak menara di gedung tempat mereka berada? Dalam skenario ini, salah satu kandidat kebetulan mengetahui jawabannya.
Siapapun dapat meningkatkan pemikiran terstruktur mereka dengan latihan. Hal terbaik untuk dilakukan adalah mengajukan pertanyaan yang tidak berguna kepada diri Anda sendiri, yang tidak dapat Anda temukan dengan mudah jawabannya secara di Google.
Sebenarnya saya juga mengajukan pertanyaan sederhana pada diri sendiri seperti berikut ini, pertama saya tinggal di Aceh. Warkop favorit saya adalah Likekopi, tepatnya di Banda Aceh di sekitar pinggiran jalan. kedua, saya akan mulai dengan apa yang saya ketahui: Saya tahu 223.446 orang tinggal di Banda Aceh. Saya akan menganggap dua pertiga suka menghabiskan waktu di Warkop. Apakah ini akurat? Tidak masalah. Yang membuat asumsi memungkinkan saya untuk memecahkan masalah lebih jauh.
Haha Tentu saja tidak. Apakah urutan besarnya benar? Mungkin. Hanya berdasarkan pengalaman yang terbatas, Anda dapat belajar dari ekstrapolasi. Di Banda Aceh, kami sekarang mungkin dapat menemukan potensi masalah dan bahkan mungkin solusi untuk masalah tersebut.
Pemikiran terstruktur tidak hanya pintar - tapi juga inovatif. Kata “struktur” membuatnya terdengar seperti Anda menghilangkan kreativitas dari proses berpikir Anda. Sebenarnya yang benar justru sebaliknya. Kreativitas tumbuh subur di atas aturan. Dalam batasan, pikiran Anda dapat berkeliaran dengan bebas dan bertumpu pada satu sama lain.
Dengan pemikiran terstruktur, Anda bisa menjadi pemecah masalah yang inovatif, yang dapat Anda manfaatkan sepanjang hidup Anda. Lagi pula, seperti yang dikatakan Tyson: "Ketika Anda tahu bagaimana berpikir, itu memberdayakan Anda jauh melampaui mereka yang hanya tahu apa yang harus dipikirkan."